Postingan

Menampilkan postingan dari 2024

Tuhan Yesus Yang Memberi Hidup Kekal Yohanes 6:48-51

Gambar
  Tuhan Yesus Yang Memberi Hidup Kekal Yohanes 6:48-51 Pendahuluan Kaum Pluralisme menyakini bahwa semua agama sama saja, semua sama-sama datang beribadah kepada Tuhan yang satu, namun dengan cara yang berbeda-beda. Oleh karena semua pasti masuk sorga apa pun agamanya, selama dia melakukan perbuatan baik dan rajin beribadah sesuai dengan agama masing-masing. Tetapi berbeda dari pernyataan Tuhan. Tuhan Yesus menyebut diri-Nya Akulah roti hidup. Bukan akulah salah satu roti, tetapi akulah roti hidup. Εγώ εἰμι ὁ ἄρτος : Akulah Aku satu-satunya roti. Akulah Aku, ini berarti tiada yang lain, ditambah lagi pernyataan Satu-satunya Roti. Jadi, Yesuslah satu-satunya, tidak ada yang lain. SOLO CHRISTO. Hanya Yesus saja. Seperti halnya roti yang diberikan Allah yang turun dari sorga kepada nenek moyang orang Isrel, sehingga mereka terpelihara dan dapat hidup, demikian roti dari sorga, yaitu Yesus, yang datang dari sorga, namun berbedanya, roti yang dimakan oleh nenek moyangnya oran

IMAN MENGHASILKAN KETAATAN Kejadian 17

Gambar
    IMAN MENGHASILKAN KETAATAN Kejadian 17 ______________________________________          Iman berdasarkan kitab Ibrani adalah bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat. Jadi, iman itu adalah bukti yang membuktikan bahwa yang tidak terlihat itu ada, bukannya tidak ada. Seperti Allah, Dia tidak terlihat, bukan berarti Dia tidak ada, namun dengan adanya iman kepada Allah, maka membuktikan bahwa Allah itu ada. (Ibr.11:1-3,6)        Kalau kita perhatikan Kejadian 17, maka kita menemukan bahwa imannya Abraham adalah imannya kepada yang tidak terlihat. Allah berjanji pertama kali akan memberikan Abraham keturunan pada saat dia berumur 75 tahun, dan Allah berfirman lagi mengenai janji-Nya kepada Abraham saat dia berumur kemungkinan 85 tahun (pasal 15) dan saat Abraham berumur 99 tahun, Allah mengulangi lagi janji-Nya kepada Abraham. Jadi, Abraham menantikan janji Tuhan kepadanya mengenai keturunan dari pasal 12-17 itu sudah 24 tahun, dan Abraham sejak keluar dari Haran sampai

TERSESAT KARENA PAHAM YANG SALAH Kejadian 16

Gambar
 TERSESAT KARENA PAHAM YANG SALAH Kejadian 16 _______________________________________________        Pada pasal 15 Tuhan kembali meneguhkan janji-Nya kepada Abram mengenai keturunan “Orang ini tidak akan menjadi ahli warismu, melainkan anak kandungmu , dialah yang akan menjadi ahli warismu” (Kej 15:4). Janji Tuhan bahwa Abram akan memiliki “anak kandung” bukan anak adopsi.        Berdasarkan kebudayaan pada saat itu maka anak kandung Abram adalah perempuan yang melahirkan anak dari hasil hubungan dengan Abram, walau pun perempuan itu bukan istri sahnya Abram.Oleh karena itulah Abram menerima usulnya Sarai untuk menghampiri/meniduri Hagar, dan nanti anak yang dilahirkan Hagar adalah anaknya Abram.        Sedangkan Sarai memiliki pemahaman sesuai kebudayan saat itu adalah seorang budak perempuan jika dihampiri suami tuanya, maka anak dari hasil hubungan antara budak perempuannya dengan suami tuannya adalah anak dari tuannya. Oleh karena itulah Sarai menyuruh Abram menghampir

TUHAN PEDULI ATAS KETAKUTAN DAN KERAGUAN KITA Kejadian 15:1-21

Gambar
    TUHAN PEDULI ATAS KETAKUTAN DAN KERAGUAN KITA Kejadian 15:1-21 _______________________________________          Pada pasal 15 ini Abram sedang mengalami ketakutan, ketakutan karena belum punya anak (ayt 2-3). Ketakutan Abram ini ada dasarnya, karena secara umur peluangnya untuk mempunyai anak sangat mustahil, karena umurnya saat itu kemungkinan sudah 85 tahun ( Tuhan pertama kali menjanjikan anak-anak pada Kejadian 12, ketika Abram berusia 75 tahun. Di Kejadian 16:16 Abram sudah berusia 86 tahun, jadi mungkin di Kejadian 15 usianya sekitar 85 tahun, atau sekitar 10 tahun setelah janji Tuhan diberikan pertama kali), sedangkan Istrinya Sarai kemungkinan berumur 75 tahun saat itu (Abram lebih tua 10 tahun dari Sarai [Kej. 17:17])        Abram juga mengalami keraguan akan janji TUHAN, karena TUHAN telah berjanji akan menjadikannya bangsa yang besar di pasal 12, namun pada kenyataannya dia belum punya anak satu pun setelah 10 tahun ia memegang janji Tuhan tersebut. Abram belu

Mengasihi Keluarga Kejadian 14:1-24

Gambar
 MENGASIHI KELUARGA   Kejadian 14:1-24        Abram adalah seorang paman yang sejak awal sangat mengasihi keluarganya sehingga dia tidak mikir-mikir menolong keluarga. Setelah saudaranya yaitu Haran mati (Kej 11:28) dan ayahnya Abram, yaitu Terah mati (Kej 11:31), Abram membawa Lot (Lot adalah anak Haran dan cucunya Terah [Kej 11:27, 31). Bukan Nahor yang membawa Lot.        Termasuk juga saat terjadi pertengkaran dari pihak Abram dan Lot. Abram tidak mau bertengkar dengan Lot, karena Lot adalah keluarganya “Janganlah kiranya ada perkelahian antara aku dengan engkau, dan antara para gembalaku dan para gembalamu, sebab kita ini kerabat” (Kej 13:8). Dan dia tidak bersikap otoriter walau pun dia adalah pengganti bapaknya Lot, Abram memberikan hak memilih terlebih dahulu kepada Lot, pada hal dia adalah Paman/Bapak Tua (Pak De) dari Lot, yang bisa saja mengatur Lot, dan mengambil hak memilih terlebih dahulu. Tetapi Abram tidak melakukannya, karena dia mengasihi keluarganya (bisa dikatak

Memilih Mendekat Kepada Tuhan Kejadian 13:1-18

Gambar
  MEMILIH MENDEKAT KEPADA TUHAN Kejadian 13:1-18 ____________________________          Jika kita perhatikan perjalanan Abram dari Ur-Kasdim ke Kanaan, maka kita menemukan bahwa pertama kali Abram membangun mezbah bagi TUHAN dan memanggil nama TUHAN adalah di tempat di antara Betel dan Ai (Kel 12:8 dan Kej 13:3-4) . Terjadi persekutuan antara TUHAN dan Abram di dekat Betel dan Ai. Dan TUHAN pun menjanjikan negeri Kanaan untuk keturunan Abram di tempat tersebut (Kej 12:7)        Pada pasal 12:9 dikatakan “Sesudah itu Abram berangkat dan makin menjauh ia berjalan ke Tanah Negeb”. Penjelasan “berangkat dan makin menjauh” ini adalah menjauh dari Mezbah yang telah didirikannya untuk menyembah TUHAN dan juga menjauh dari negeri yang dijanjikan TUHAN bagi dirinya dan keturunannya. Dan akhirnya semakin jauh sehingga sampai tiba di Mesir (Kej 12:10-20).        Namun jikalau kita bandingkan lagi dengan Yosua 24:3 dalam terjemahan bahasa Inggris NIV : “ But I took your father Abraham

Hamba Kebenaran Roma 6:15-23

Gambar
  HAMBA KEBENARAN Nats: Roma 6:15-23 Oleh: Ev. Ranja G.Ginting, S.Th ====================================================================        Banyak orang salah mengerti tentang pengajaran Rasul Paulus mengenai keselamatan hanya karena kasih karunia. Mereka yang salah mengerti berpikir kalau semua karena kasih karunia berarti bebas berbuat dosa.(Lihat 6:1,15). Namun rasul Paulus dengan tegas kepada mereka yang berpikiran demikian “ Sekali-kali tidak ” (6:2, 15). Mengapa kita yang telah mendapat kasih karunia justru sekali-kali tidak bebas berbuat dosa?        Untuk menjawabnya, rasul Paulus memakai ilustrasi dari dunia perbudakan. Seorang budak dapat bebas dari tuanya yaitu dengan dua cara. Cara pertama adalah kematian, seorang budak akan bebas dari tuannya jikalu ia mati (6:1-14). Sedangkan cara yang kedua harus ada yang lebih berkuasa dari tuannya, jadi sesorang budak dapat merdeka dari tuannya, jikalau ada yang lebih berkuasa dari tuannnya memerdekakan dia dari tuannya

Semua Tulisan Diilhamkan Allah 2 Timotius 3:16

Gambar
Ringkasan Kotbah ALKITAB ADALAH FIRMAN TUHAN 2 TIMOTIUS 3:16 Oleh: Ev. Ranja G. Ginting, S.Th “ Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran.” Versi bahasa Inggrisnya lebih tepat, NIV: All Scripture is God-breathed and is useful for teaching, rebuking, correcting and training in righteousness. Jadi bukan segala tulisan , tetapi semua tulisan.          Seorang tokoh teolog pada abad 19 yang bernama Karl Bart berpendapat bahwa Alkitab adalah tulisan saja, namun saat seseorang mendengarkan kotbah, atau saat membaca dan merenungkan bagian dari Alkitab, dan mengalami perjumpaan dengan Tuhan, maka bagian dari Alkitab yang dibacanya atau yang didengarkannya tersebut itulah firman Tuhan bagi dirinya sendiri.        Contohnya saat si A mendengarkan kotbah atau membaca bagian 2 Timotius 3:16, dan si A tidak mengalami apa-apa, maka 2 Timotius 3:16 bukanlah firman T

Allah Memilih Tanpa Syarat. Kejadian 12:1-20

Gambar
  ALLAH MEMILIH TANPA SYARAT Kejadian 12:1-20 _________________________________        Abram bukanlah penyembah TUHAN, Abram adalah anak Terah, yang penyembah allah lain, termasuk juga Abram adalah penyembah allah lain “Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Dahulu kala di seberang sungai Efrat, di situlah diam nenek moyangmu,   yakni Terah, ayah Abraham dan ayah Nahor, dan mereka beribadah kepada allah lain ” (Yos. 24:2).   Dalam terjemahan versi Inggris NIV: “… worshiped other gods” Abram adalah penyemb ah banyak dewa-dewa        Abram juga orang berdosa, pada ayat 10-20 kita membaca bagaimana perbuatan jahat Abram, dia “menjual” istrinya sendiri ke Firaun demi keamanan dirinya sendiri, demi kebaikan dirinya sendiri. Abram tidak peduli bagaimana perasaan Sarai saat dipinang oleh Firaun di depan suaminya sendiri, bahkan suaminya sendiri yang memberikan dirinya ke Firaun dan bagaiman juga dia melihat Abram suaminya mendapatkan keuntungan dari peminangan tersebut,   dia mendapat

Allah Berdaulat Atas Manusia. Kejadian 11

Gambar
  ALLAH YANG BERDAULAT ATAS MANUSIA Kejadian 11 ___________________________________________         Manusia memang diciptakan oleh Allah serupa segambar dengan Allah, sehingga manusia memiliki kemampuan memilih atau memiliki kehendak bebas. Tetapi kalau kita perhatikan kehendak bebasnya manusia berdasarkan ayat 1-4, maka kehendak bebas manusia selalu memilih melawan yang dikehendaki oleh Allah. Allah menghendaki manusia beranak cucu dan penuhi bumi “Beranakcuculah dan bertambab banyaklah serta penuhilah bumi”, sedangkan manusia dengan kehendak bebasnya memilih “…supaya kita tidak terserak ke seluruh bumi” (ay 4)        Allah mempunyai kehendak bebas dan manusia pun mempunyai kehendak bebas, namun kehendak bebas Allah dan kehendak bebas manusia sering kali bertentangan, maka kehendak siapakah yang terlaksana? Yang terlaksana tentunya kehendak Allah, karena Allah bedaulat/berkuasa penuh atas seluruh ciptaan-Nya.        Oleh karena itulah dengan kemahakuasaan Allah, Allah menyer

Semua Bangsa Dari Satu. Kejadian 10

Gambar
  SEMUA BANGSA DARI SATU Kejadian 10   __________________________________________________          Sebelum air bah semua manusia berasal dari Adam dan Hawa setelah air bah semua manusia berasal dari Adam dan Hawa melalui garis keturunan Nuh, dan selanjutnya semua manusia berasal dari anak-anaknya Nuh, yaitu   Sem, Ham dan Yafet “Dan dari mereka itulah berpencar bangsa-bangsa di bumi setelah air bah” (ayt 32)        Semua bangsa yang berpencar di bumi ini berasal dari satu Allah. Kalau kita kembali perhatikan dari pasal 1 sampai pasal 10, maka kita menemukan bahwa hanya ada satu Allah yang menciptakan, yang memelihara, yang menghukum dan juga yang memberkati kembali, dan yang mengikat perjanjian dengan Nuh dan keturunan Nuh serta semua makhluk hidup (9:9-10).        Pemahaman bahwa manusia berasal dari satu nenek moyang (Adam dan Hawa), maka semua orang memiliki hak yang sama. Apa pun warna kulitnya, bentuk rambutnya, latar belakang pendidikannya, dan asal suku bangsanya, da

Allah Memberi Waktu Untuk Pertobatan (Kej. 9:1-28)

Gambar
ALLAH MEMBERIKAN WAKTU UNTUK PERTOBATAN Kejadian 9:1-28  _______________________________          Kalau kita perhatikan kembali kepada peritstiwa air bah, maka kita akan menemukan bahwa pemusnahan makhluk hidup di bumi ini dikarenakan dosa manusia (Kej 6:12-13). Jadi penyebab semua makhluk hidup dimusnahkan oleh Tuhan dengan air bah (kecuali yang ada di bahtera) adalah dosa manusia.        Namun pada pasal 9 Allah memberkati kembali manusia dengan berkat beranak cucu dan bertambah banyak dan memenuhi bumi (ay 1, 7 bandingkan dengan Kej 1:28), dan supaya manusia dapat beranak cucu dan bertambah banyak, maka Allah memelihara manusia dari beberapa ancaman, yaitu ancaman dari binatang, karena itu Tuhan memberikan binatang rasa takut dan gentar kepada manusia dan memberikan pembalasan kepada binatang yang membunuh manusia (ayt 2, 5),   ancaman dari sesama manusia, karena itu Tuhan memberikan peringatan, yaitu pembalasan dari Tuhan bagi mereka yang membunuh manusia (ayt 5-6), dan jug

Semua Sesuai Waktunya Tuhan (Kej 8:1-22)

Gambar
SEMUA SESUAI WAKTUNYA TUHAN Kejadian 8:1-22 Pada ayat 1 dikatakan bahwa Allah mengingat semua yang ada di dalam bahtera, karena itulah Allah membuat air bah menjadi surut dan memberhentikan hujan, sehingga akhirnya semua yang ada di bahtera dapat keluar dari bahtera dan kembali menikmati daratan, setelah 370 hari mereka berada di dalam bahtera.   Kalimat “maka Allah mengingat mereka” ini hanyalah ungkapan gaya bahasa Musa tentang sudah saatnya/waktunya untuk mengeluarkan mereka yang di dalam bahtera. Allah bukanlah selama 370 hari sedang melupakan mereka, dan setelah 370 hari barulah Allah mengingat mereka. Allah tetap sedang dan terus mengingat mereka selama 370 hari, namun waktu yang tepat menurut Allah untuk mengeluarkan mereka yang di bahtera adalah setelah 370 hari. Oleh karena itulah setelah 370 hari berfirmanlah Allah kepada Nuh:“Keluarlah dari bahtera itu, engkau bersama-sama dengan istrimu serta anak-anakmu dan istri anak-anakmu; segala binatang yang bersama-sama dengan

KEJADIAN 7 NUH DAN YESUS

  Renungan Harian Kejadian 7 NUH & YESUS          Pada pasal 6 telah dijelaskan bagaimana semua orang telah rusak (6:12), bahkan segala kecenderungan di hati manusia selalu membuahkan kejahatan semata-mata (6:5). Oleh karena itulah Allah berfirman kepada Nuh, bahwa Allah akan memusnahkan manusia bersamaan dengan segala makhluk di bumi (6:13). Namun Allah merencanakan penyelamatan melalui “BAHTERA”, siapa yang masuk bahtera, maka mereka akan selamat dari pemusnahan yang Allah akan lakukan.        Ternyata manusia yang masuk ke bahtera sehingga terselamatkan dari hukuman Allah hanyalah Nuh dan seisi rumahnya. Mengapa hanya Nuh sekeluarga yang selamat dari pemusnahan air bah? Kalau kita perhatikan 7:1 maka jawabanya dikarenakan Nuh benar dimata Tuhan. “Masuklah ke dalam bahtera itu, engkau dan seisi rumahmu, SEBAB ENGKAULAH YANG KU LIHAT BENAR DI HADAPAN-KU di antara orang zaman ini”.        Orang benar hanya Nuh, namun kenapa seisi rumahnya diselamatkan dari hukuman Alla

KEJADIAN 6:1-21 BAHAYA PERNIKAHAN CAMPUR DENGAN ORANG YANG TIDAK PERCAYA

  Renungan Harian Kejadian 6:1-21 (Baca terlebih dahulu nats Firman Tuhan) BAHAYA PERNIKAHAN CAMPUR ________________________________________________        Pada ayat 2 ada dijelaskan bahwa ada pernikahan campur antara anak-anak Allah dan anak-anak perempuan, sehingga melahirkan “orang-orang gagah perkasa”. Beberapa penafsir mengatakan bahwa telah terjadi pernikahan antara malaikat dengan manusia, karena anak-anak Allah ini adalah malaikat, sedangkan anak-anak perempuan ini adalah manusia. Namun berdasarkan pernyataan Tuhan Yesus, bahwa malaikat tidak bisa menikah dan punya keturunan (Markus 12:24-25) dan malaikat adalah makhluk roh (Ibr 1:13-14). Jadi tidak mungkin anak-anak Allah yang dimaksud ayat 2 adalah malaikat. Saya lebih setuju anak-anak Allah ini adalah garis keturunan dari SET sedangkan anak-anak manusia adalah garis keturunan KAIN. Argumen saya: 1}. Seperti penjelasan pasal 3 dan 4, dimana ada dua golongan, yaitu golongan keturunan ular dan golongan keturunan si pere